Xherdan Shaqiri kembali berkontribusi dalam kemenangan Liverpool (Alex Livesey/Getty Images)
Liverpool - Xherdan Shaqiri jadi pembelian paling murah Liverpool musim ini. Tapi dia sama sekali tak murahan, assist dan gol yang makin rutin disumbangkan untuk Liverpool adalah buktinya.
Shaqiri berhasil mencetak satu gol ketika Si Merah mengalahkan Fulham 2-0 di Anfield, Minggu (11/11/2018) malam WIB.
Dibeli dari Stoke City di kisaran harga 13 juta pound sterling, Shaqiri jadi pemain dengan banderol paling rendah di antara transfer masuk Liverpool di musim panas lalu. Gelandang asal Swiss itu kalah jauh dari Naby Keita (57 juta poundsterling), Alisson Becker (55,5 juta poundsterling), dan Fabinho (39 juta poundsterling).
Shaqiri juga tak mudah menembus tim utama Liverpool. Dia baru empat kali menjadi starter di Liga Inggris dan Liga Champions.
Tapi, pemain 27 tahun itu mulai memberi efek besar untuk The Reds dalam beberapa laga terakhir. Shaqiri berhasil berkontribusi dalam lima gol (2 gol dan 3 assists) pada enam laga terakhirnya bersama Liverpool.
Sebelumnya ia mampu membuat assist saat Liverpool melawan Chelsea, Huddersfield, dan Red Star, pun membuat sebiji gol ketika Si Merah membungkam Cardiff City.
"Pengaruh yang saya berikan (ke tim) tak terlalu penting buat saya. Saya hanya ingin menolong tim. Baik gol atau assist, itu akan selalu bagus untuk tim. Saya datang musim panas lalu untuk membantu tim berkembang dan membuat prosesnya semakin baik," ungkapnya dikutip Dailystar.
"Saya sangat senang dengan performa ini. Saya hanya akan mempertahankan ini dan terus bekerja keras setiap hari. Saya berharap kami bisa terus seperti ini hingga akhir nanti."
"Kami masih tak terkalahkan di Premier League. Ini performa bagus, kami mencetak gol dan tak kebobolan. Kami mungkin sedikit beruntung tapi benar-benar tak kebobolan. Kami harus terus seperti ini," jelas dia.
Dibeli dari Stoke City di kisaran harga 13 juta pound sterling, Shaqiri jadi pemain dengan banderol paling rendah di antara transfer masuk Liverpool di musim panas lalu. Gelandang asal Swiss itu kalah jauh dari Naby Keita (57 juta poundsterling), Alisson Becker (55,5 juta poundsterling), dan Fabinho (39 juta poundsterling).
Shaqiri juga tak mudah menembus tim utama Liverpool. Dia baru empat kali menjadi starter di Liga Inggris dan Liga Champions.
Tapi, pemain 27 tahun itu mulai memberi efek besar untuk The Reds dalam beberapa laga terakhir. Shaqiri berhasil berkontribusi dalam lima gol (2 gol dan 3 assists) pada enam laga terakhirnya bersama Liverpool.
Sebelumnya ia mampu membuat assist saat Liverpool melawan Chelsea, Huddersfield, dan Red Star, pun membuat sebiji gol ketika Si Merah membungkam Cardiff City.
"Pengaruh yang saya berikan (ke tim) tak terlalu penting buat saya. Saya hanya ingin menolong tim. Baik gol atau assist, itu akan selalu bagus untuk tim. Saya datang musim panas lalu untuk membantu tim berkembang dan membuat prosesnya semakin baik," ungkapnya dikutip Dailystar.
"Saya sangat senang dengan performa ini. Saya hanya akan mempertahankan ini dan terus bekerja keras setiap hari. Saya berharap kami bisa terus seperti ini hingga akhir nanti."
"Kami masih tak terkalahkan di Premier League. Ini performa bagus, kami mencetak gol dan tak kebobolan. Kami mungkin sedikit beruntung tapi benar-benar tak kebobolan. Kami harus terus seperti ini," jelas dia.