iklan banner

84 Ribu Orang Indonesia Pesan 'Tiket' ke Mars


Makassar- Bagi-bagi 'tiket gratis' ke Mars yang dilakukan oleh Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mendapat animo besar dari publik. Program tersebut juga diminati orang Indonesia yang menempatkan negara ini jadi salah satu 'penumpang' ke Mars terbanyak di dunia.

Tiket gratis yang dimaksud berupa boarding pass yang sebelumnya harus diisi terlebih dulu, sebelum nantinya akan diterbangkan ke Mars menggunakan robot penjelajah Mars 2020. Diketahui, misi tersebut direncanakan meluncur musim panas 2020 dan mendarat di Planet Merah pada Februari 2021.

Menariknya, meski digalakkan oleh NASA yang notabene berasal dari AS, tetapi partisipasi warganya masih kalah dibandingkan dengan yang berasal dari Turki yang menempati paling teratas. Sudah ada 2,4 juta nama dari negara Turki yang jumlahnya melebih dari dari negara lainnya.

Di posisi runner up ada India dengan menyumbang 832 ribu nama yang diikuti secara berurutan AS 736 ribu nama, China 178 ribu nama, Korea Selatan 167 ribu nama, dan Mesir dengan 162 ribu nama. Adapun Indonesia menyertakan 84 ribu.


Perolehan nama dari berbagai negara di atas masih bisa berubah. Sebab, NASA baru menutup pendaftaran untuk dikirimkan ke Mars sampai 30 September nanti.

Untuk mengirimkan nama kalian, caranya terbilang mudah. Cukup dengan mengisi form di website ini. Setelah itu, kalian akan mendapatkan suvenir tiket yang bisa dipamerkan dan juga poin 'frequent flyer' hingga ratusan juta kilometer. 

Nantinya, nama kalian akan ditulis menggunakan sinar elektron di atas mikrochip dengan ukuran yang sangat kecil, sehingga satu mikrochip mampu menampung satu juta nama. 

Mars 2020 akan mendarat di dalam kawah Jezero yang memiliki lebar sekitar 45 kilometer. Kawah ini dulunya sempat menjadi lokasi delta sungai. Robot penjelajah ini memiliki misi untuk mencari tanda-tanda kehidupan, mencari ciri geologi area tersebut, mencari es air yang terkubur dan berbagai pekerjaan lainnya.