acara kebangsawanan. ©2018 Tagarpedia
Hari pembaptisan pangeran Louis pada pekan lalu bertepatan dengan agenda kebangsawanan. Dikarenakan menghadiri acara kebangsawananlah ratu Elizabeth tak bisa hadir di acara pembaptisan tersebut.
Kunjungan ini dilakukan pada Jumat (13/7). Trump ditemui secara langsung oleh Ratu Elizabeth. Dilansir dari The Times, dua penerus tahta Kerajaan Inggris, Pangeran Charles & William enggan menemani Sang Ratu. Keduanya menolak untuk menemui presiden paling kontroversial ini.
Absennya dua pangeran ini dianggap sebuah penghinaan. Ini adalah sebuah hal yang amat tak lazim bagi Sang Ratu menerima kunjungan seperti ini sendirian. Biasanya Ratu akan ditemani salah satu penerus tahtanya.
Pada kesempatan ini Ratu benar-benar sendirian, bahkan suaminya tak menemani. Karena Pangeran Philip pun telah mengumumkan pensiun, ia tak memiliki kewajiban untuk acara kebangsawanan. Pangeran Philip diperbolehkan mengikuti acara semacam ini, namun nampaknya ia pun tak ingin menemui Donald Trump.
Sang Ratu pun nampaknya tak benar-benar senang dengan kunjungan ini. Ekspresi dan gerak tubuhnya menunjukkan ia hanya berada di sana untuk formalitas. Menemui Trump menjadi bagian dari tanggung jawabnya sebagai seorang Ratu Inggris.
Tak hanya Pangeran William dan Charles yang enggan menemui Trump, para rakyat pun tak senang dengan kunjungan ini. Rakyat Inggris berkumpul lakukan protes atas kunjungan Trump ke Inggris.
Tak hanya itu, rasa tak senang pun sempat ditunjukkan oleh sejumlah koran terkemuka di Amerika yang mengecam keras Trump. Didalamnya, Trump dikabarkan sudah mengkhianati AS seusai pertemuannya dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Sumber: Kapanlagi.com