TOKYO – Sebuah topan kuat berukuran sangat besar bergerak ke arah Jepang pada Jumat dan diperkirakan akan melanda Negeri Matahari Terbit pada akhir pekan ini dengan membawa angin kencang dan hujan lebat. Topan yang dinamakan Trami itu menjadi bencana terbaru yang melanda Jepang sejak musim panas lalu.
Diwartakan AFP Jumat (28/9/2018) Topan Trami yang membawa angin dengan kecepatan maksimum 162 kilometer saat ini berada di Pasifik dan bergerak ke arah pulau selatan Jepang.
"Karena diperkirakan akan melintasi Jepang dengan kecepatan tinggi, kami mendesak warga untuk waspada," demikian peringatan dari Pejabat Badan Meteorologi Jepang, Sakiko Nishioka.
Badan Meteorologi Jepang mengatakan, topan itu saat ini bergerak perlahan ke arah barat laut, tetapi diperkirakan akan berbelok ke timur, sangat dekat dengan Pulau Okinawa dan Amami pada Sabtu.
"Harap waspada tinggi terhadap angin kencang, gelombang tinggi dan hujan lebat," kata badan itu dalam pernyataannya.
Setelah menurunkan hujan deras di pulau-pulau terluar, topan itu diperkirakan akan menambah kecepatan dan mendekati Jepang barat pada Minggu dan tidak akan kekurangan kekuatannya saat menghantam daratan.
Citra dari Stasiun Luar Angkasa Internasional yang di-posting di Twitter oleh astronot Alexander Gerst pada Selasa menunjukkan mata besar Topan Trami.
Dua maskapai utama Jepang JAL dan ANA telah mulai membatalkan beberapa penerbangan domestik.
Jika ramalan itu benar, Topan Trami akan menjadi yang terbaru dalam serangkaian peristiwa alam yang ekstrem untuk menyerang Jepang. Awal bulan ini, Jepang dilanda topan terbesar yang pernah melanda negara itu dan menewaskan 11 nyawa.